Kampung Inggris Pare – Dalam belajar bahasa Inggris, kamu mungkin sering bingung kapan harus menggunakan say, tell, atau speak. Ketiga kata ini sama-sama berkaitan dengan “berbicara,” tapi penggunaannya memiliki perbedaan yang penting. Artikel ini akan membantu kamu memahami perbedaannya dan memberikan contoh penggunaannya dalam kalimat. Yuk, kita bahas!
1. Penggunaan Say
Kata kerja say digunakan untuk menyatakan apa yang diucapkan seseorang, biasanya tanpa menyebut siapa yang diajak bicara. Fokusnya adalah pada apa yang dikatakan.
Pola umum:
- [Subject] + say + [what is said]
- Jika ingin menyebut siapa yang diajak bicara, gunakan to:
[Subject] + say + [what is said] + to + [person]
Contoh kalimat:
- She said, “I’m tired.”
(Dia berkata, “Saya lelah.”) - He said to me that he would be late.
(Dia mengatakan kepada saya bahwa dia akan terlambat.)
Catatan: Jangan gunakan say jika ingin langsung menyebutkan penerima pesan tanpa menggunakan to.
2. Penggunaan Tell
Kata kerja tell digunakan ketika ingin menyebutkan siapa yang diajak bicara (penerima informasi) dan apa yang dikatakan. Fokusnya adalah pada siapa yang diberi tahu.
Pola umum:
- [Subject] + tell + [person] + [what is said]
Contoh kalimat:
- She told me the truth.
(Dia mengatakan kebenaran kepada saya.) - He told us not to worry.
(Dia mengatakan kepada kami untuk tidak khawatir.)
Catatan penting: Jangan gunakan tell tanpa menyebut penerima informasi. Contoh salah: He told that he was coming. Harus: He told me that he was coming.
3. Penggunaan Speak
Kata kerja speak digunakan untuk menekankan aksi berbicara, biasanya dalam situasi formal, seperti pidato, rapat, atau berbicara dalam bahasa tertentu.
Pola umum:
- [Subject] + speak (to/with) + [person]
- [Subject] + speak + [language]
Contoh kalimat:
- She speaks English fluently.
(Dia berbicara bahasa Inggris dengan lancar.) - Can I speak to the manager?
(Bisakah saya berbicara dengan manajer?)
Catatan: Gunakan speak untuk situasi formal atau ketika ingin menekankan kemampuan berbicara dalam bahasa tertentu.
Perbedaan Utama
| Kata | Fokus | Pola | Contoh |
|---|---|---|---|
| Say | Apa yang dikatakan | say + (to + person) | She said, “Hello.” |
| Tell | Siapa yang diberi tahu | tell + person | He told me a story. |
| Speak | Aksi berbicara atau bahasa | speak (to/with) | They speak French. |
Memahami kapan harus menggunakan say, tell, atau speak memang butuh latihan, tapi dengan memahami perbedaannya, kamu bisa lebih percaya diri dalam berbicara dan menulis bahasa Inggris. Ingat, say untuk apa yang dikatakan, tell untuk siapa yang diberi tahu, dan speak untuk formalitas atau kemampuan berbahasa.
Jadi, jangan ragu untuk mencoba, dan pastikan terus latihan! Jika kamu ingin belajar lebih banyak tips seperti ini, segera daftar paket Holiday di Kampung Inggris Pare Interpeace sekarang juga! 😊
Ini sangat menarik! Apakah Anda memiliki sumber tambahan atau referensi untuk membaca lebih lanjut?
Thanks for the explanantion, very helpful
nice blog
Yep, absolutely helpful
Well done
Speak up need a courage
As we speak
Speak the devil
Thanks min, so helpfull
Okeee
Nice info min
Now I know what the differences between say, tell, speak
Good materials
WAWWWW, SO HELP FULL
Wahhh bermanfaat sekalii
Speak, only when your words are better than your silence
You speak Japanese fluently
I told you that the electricity was off
Can i speak javanese?
She told in the morning
That boy prefer speaking English than Arabic
Say something you need to, don’t be oversharing
Speaking up needs courage
Telling the truth is kinda hard